1) HRP-4C
Robot ini berdandan cantik layaknya mempelai wanita dalam perhelatan bertajuk 2009 Yumi Katsura Paris Grand Collection di Osaka, Jepang. Gerak tubuhnya pun luwes, lemah gemulai bak seorang model manusia. Robot ini diharapkan dapat terus eksis di dunia fashion dan hiburan.
2) Ever-2 muse
adalah android penghibur pertama di dunia. Dia berbentuk menjadi
muda korea berusia dua puluhan. dia akan menyanyikan Anda balada
populer kore: 'I will Close My Eyes for You' dan memiliki kemampuan
untuk berjalan, sedangkan pendahulunya diam.
Ever-1
mendapat namanya dari sejarah wanita pertama, Eve, dengan 'r' yang
adalah singkatan dari robot. dibangun untuk hiburan dan tujuan
pendidikan, Ever-1 dapat memahami 400 kata-kata dalam bahasa inggris dan
korea dan dapat terlibat dalam percakapan yang sangat mendasar.
3) Dion robot by beijing yuanda superman robot science
Dibuat
dengan daya tarik seksual, dion adalah bagian dari 'robot pecinta',
koleksi yang sedang dikembangkan oleh beijing yuanda superman robot
science
4) J-girl actroid
J-girl actroid ini dari tokyo, dan kebanyakan bertindak sebagai pembawa acara.
5) DER2 actroid by kokoro
dirancang
oleh kokoro yang merupakan bagian dari kelompok Sanrio, DER2 actroid
dirancang oleh perusahaan animatronics jepang. Ia tampak lebih
menarik dan lebih muda versi actroid asli.
DER2
tidak memiliki kemampuan berjalan, tapi perilaku lainnya lebih mirip
manusia daripada sebelumnya dengan meningkatkan ekspresi wajah dan
kemampuan berbahasa yang mencakup komentar seperti "tolong jangan
sentuh aku, itu pelecehan seksual!"
Sebagian
besar tanggung jawabnya meliputi tugas penerimaan dan pembawa acara.
dan tentu saja, lemari pakaian termasuk hello kitty t-shirt.
waktu dia ditanya: 'apakah kamu sudah menikah?' dia jawab dengan 'O, saya sedang mencari pria yang tepat,'Selain itu dia juga membintangi iklan...
6) Aiko by Le Trung
Robot bernama Aiko ini tak hanya cantik parasnya, tapi juga pintar.
Aiko sengaja diciptakan oleh seorang ilmuwan di Kanada bernama Le Trung
untuk dijadikan sebagai pendamping hidup. Robot ini memiliki kemampuan
berbahasa Inggris dan Jepang serta mampu memecahkan soal-soal
matematika. Trung mengklaim bahwa Aiko bisa memahami dan mengatakan
13.000 kalimat dalam bahasa Inggris dan Jepang. Aiko terus disempurnakan
agar siap menjadi pendamping yang sempurna untuknya.
Dia
adalah istri yang sempurna, dengan tubuh seorang seorang model
majalah dan keterampilan rumah tangga yang membuat pembantu rumah
tangga pun malu. Namanya Aiko, dia bahkan dapat membaca peta, dan
tidak akan pernah, cerewet. Kedengarannya terlalu bagus untuk menjadi
kenyataan, apakah dia benar-benar ada? Dan dia benar-benar ada.
Mengabadikan
Aiko - "dalam 20-an" - memiliki tubuh ideal yang menakjubkan, wajah
cantik dan rambut berkilau. Dia selalu bahagia untuk membersihkan rumah
untuk "suami" Le, membantu dengan pekerjaannya atau memberinya minum.
Aiko sebenarnya adalah sebuah robot, sebuah fantasi dihidupkan oleh penemu Le Trung.
Komputer
ace, Le(33), dari Ontario, Kanada, telah menghabiskan dua tahun dan
menghabiskan £ 14.000 untuk membuat gadis impiannya. Dia semula
merencanakan untuk membuat android untuk merawat orang tua. Namun
proyek - terinspirasi oleh robot fiksi ilmiah seperti Star Wars's C3PO
- tersesat di luar saja. Le berkata: "Aiko adalah apa yang terjadi
ketika bertemu keindahan ilmu pengetahuan." Robo-wife Aiko mulai hari
dengan membaca berita utama di koran untuk Le.
Pasangan
ini sering pergi dengan mengendarai mobil di daerah pedesaan, di
mana Aiko membuktikan kemampuannya dalam menunjukkan arah. Dan mereka
selalu duduk untuk makan malam bersama di malam hari, meskipun Aiko
tidak punya banyak nafsu makan.
Le mengatakan hubungannya
dengan Aiko tidak tersesat ke kamar tidur, tapi beberapa "tweak" bisa
mengubah dirinya menjadi pasangan seksual. Le berkata: "software Aiko
dapat dirancang ulang untuk mensimulasikan dia mengalami orgasme."
Aiko sudah dapat bereaksi terhadap digelitik atau disentuh. Dia juga dapat mengenali wajah dan berbicara 13.000 kalimat.
Sekarang
Le adalah mencari sponsor untuk membantunya mengatasi tantangan
terbesar pembuat robot - menjadikan Aiko berjalan seperti manusia.
Setelah Aiko telah disempurnakan, Le berharap untuk menjual kloning untuk digunakan sebagai pembantu rumah tangga.
Dia
berkata: "Aiko tidak perlu liburan, makanan atau istirahat, dan akan
bekerja hampir 24 jam sehari. Dia adalah wanita yang sempurna." Reaksi publik terhadap Aiko pun bermacam-macam.
Le
berkata: "Wanita biasanya mencoba untuk berbicara dengannya. Tapi
orang selalu ingin menyentuhnya, dan jika mereka melakukannya dengan
cara yang salah, dia menampar mereka."
Le bilang "Aiko, saya ingin tahu bagaimana ketika kamu merasakan sakit"
si Aikonya jawab: "Ya, saya mengijinkan kamu melakukannya" (?)
Terus si aiko tangannya di pukul dan dia marah-marah: "Kenapa kamu melakukan itu? it's hurt, aku nggak mau melakukannya lagi!"
ato ketika si Aiko di poke dadanya: Si Le langsung digampar!
"I don't like you when you touch my breasts!"
hahahaha...
What a weird girl..
7) Saya
Lagi-lagi Jepang menelurkan sebuah robot humanoid jempolan. Kali ini
yang unjuk gigi adalah robot wanita bernama Saya. Si Saya didaulat
untuk mengerjakan tugas-tugas yang biasa dilakukan sekretaris. Selain
menjadi sekretaris, Saya juga bisa menjadi guru dan juga resepsionis,
dengan didukung kemampuan multibahasa dan juga berbagai ekspresi wajah.
Saat ini, Saya yang dibalut busana berkerah warna kuning menjalankan
tugasnya sebagai resepsionis di Tokyo University.
8) Simroid
Robot ini menyerupai wanita muda yang menarik, berambut panjang serta
mempunyai tinggi 160 cm. Robot besutan Jepang ini sengaja dirancang
untuk latihan praktik di sekolah kedokteran gigi. Simroid dapat
menunjukkan ekspresi tidak nyaman dengan mengerutkan dahi.
Simroid juga mampu bilang 'itu sakit' dan berteriak 'ouw' ketika bor
sang dokter gigi mengenai sarafnya. Kehadiran robot ini membantu calon
dokter gigi untuk belajar memahami perasaan pasien dan berusaha untuk
meningkatkan keahliannya serta memperlakukan pasien secara manusiawi
9) ReplieeQ1 by hiroshi ishiguro.
Dikembangkan
oleh Profesor Hiroshi Ishiguro dari Osaka University, repliee Q1
terlihat sangat manusiawi dan sensor dan motor yang tertanam di
dalamnya membuatnya bergerak dan bertindak dengan cara yang sangat
manusiawi.
komputer digunakan untuk menganalisa pergerakan manusia dalam rangka menciptakan template untuk repliee Q1. 
